Tahukah kamu sayur brokoli itu tidak boleh dimakan dalam keadaan mentah? Ya, sayuran yang termasuk dalam keluarga kubis ini mengandung gula yang sulit dicerna, sehingga mengonsumsinya tanpa dimasak bisa menyebabkan gangguan pencernaan. Untuk itu, kukuslah brokoli agar kamu bisa menyerap sejumlah manfaat brokoli untuk kesehatan seperti yang dijelaskan di bawah ini!
Mencegah penyakit kanker
Penyakit kanker itu ditandai dengan pertumbuhan sel-sel abnormal dalam kurun waktu yang singkat. Menurut laman Healthline, progres ini sering dikaitkan dengan stres oksidatif. Nah, brokoli mengandung senyawa yang diyakini dapat melindungi tubuh dari kanker.
Senyawa bernama isothiocyanates itu dapat memengaruhi enzim hati, mengurangi stres oksidatif, mengurangi peradangan, merangsang sistem kekebalan tubuh, dan memerangi perkembangan juga pertumbuhan kanker.
Sebuah studi observasi menunjukkan bahwa konsumsi sayuran silangan yang mengandung isothiocyanates itu memiliki keterkaitan dengan penurunan risiko banyak penyakit kanker; mulai dari kanker paru-paru, kolorektral, payudara, prostat, pankreas, juga lambung.
Menurunkan kadar kolesterol
Biarpun sering mendapat cap buruk, kolesterol sebetulnya punya banyak fungsi penting dalam tubuh. Salah satunya adalah faktor kunci dalam pembentukan asam empedu, senyawa yang membantu tubuh mencerna lemak.
Nah, asam empedu tersebut terbentuk di hati, tersimpan di kantong empedu, kemudian dilepaskan ke sistem pencernaan setiap kali kamu mengonsumsi makanan berlemak. Setelah itu, asam empedu diserap kembali oleh aliran darah untuk digunakan di kemudian hari.
Sayur brokoli mengandung sebuah zat yang dapat mengikat asam empedu di ususmu, sehingga mencegah senyawa tersebut untuk digunakan kembali di kemudian hari. Proses ini, seperti yang dikutip dari laman Healthline, menghasilkan sintesis asam empedu baru dari kolesterol. Inilah yang membuat kadar kolesterol dapat menurun kalau kamu mengonsumsi brokoli yang direbus atau dimasak dengan benar.
Meningkatkan daya lihat
Manfaat brokoli yang lain berkaitan dengan indra penglihatan. Hal ini memungkinkan karena dua dari karotenoid utama dalam brokoli, yaitu lutein dan zeaxanthin, diyakini dapat menurunkan risiko gangguan mata terkait usia.
Selain itu, brokoli juga mengandung beta karoten yang nantinya akan diubah tubuhmu menjadi vitamin A. Vitamin ini sendiri merupakan vitamin penting untuk kesehatan mata. Maka dari itu, mengonsumsi brokoli dengan cara yang benar dinilai dapat meningkatkan penglihatan mata pada individu yang kekurangan asupan vitamin A.
Wah, cukup beragam juga, ya, ternyata manfaat brokoli untuk tubuh. Apakah kamu merupakan seseorang yang menyukai sayuran hijau ini?