Meskipun ada banyak sekali media promosi lainnya, namun ternyata jasa cetak spanduk murah di jakarta tetaplah memiliki konsumen yang tidak sedikit. Hal ini wajar, karena melakukan promosi melalui media spanduk masih cukup efektif dibandingkan dengan media lainnya. Selain itu, spanduk juga dapat di manfaatkan untuk berbagai macam hal. Karena itulah, memilih bahan dan proses pencetakkan spanduk tidak bisa sembarangan, karena harus disesuaikan dengan kebutuhan.
- Penggunaan
Apakah spanduk ini hanya akan digunakan satu kali saja, beberapa bulan, ataukah akan digunakan dalam jangka panjang? Spanduk yang hanya digunakan satu kali, biasanya dimanfaatkan untuk foto bersama acara kantor. Selain itu, juga digunakan sebagai tanda pengenal rombongan yang dipasangkan pada body bus ketika sedang bepergian. Misalnya saja, ada 3 bus, maka setiap bus akan dipasangkan spanduk sebagai penanda rombongan. Untuk spanduk satu kali pakai yang hanya digunakan untuk berfoto, kita bisa menggunakan spanduk dengan bahan biasa namun memiliki kecerahan warna yang baik agar terlihat bagus di foto. Sementara, untuk spanduk yang dipasang pada body mobil gunakanspanduk yang memiliki kualitas cukup baik, agar tidak rusak terkena angin saat perjalanan. Begitu juga dengan spanduk yang akan digunakan dalam jangka waktu cukup pnjang.
- Lokasi
Tentukan posisi pemasangan spanduk, sebelum menentukan bahan pembuatan spanduk. Apakah spanduk akan di pasang dalam ruangan (indoor) ataukah luar ruangan (outdoor)? Jika akan di pasang di luar ruangan, tentukan juga apakah spanduk akan dipasang tidak terlalu tinggi (dipasang antar pohon atau menempel pada pagar) ataukah akan di pasang cukup tinggi. Hal ini penting, karena semakin tinggi pemasangan spanduk, artinya kualitas spanduk haruslah semakin baik untuk dapat menaham tekanan angin yang cukup kuat.
- Budget
Hal terakhir yaitu, pertimbangkan harga spanduk. Jangan hanya melihat harga spanduk ini lebih murah daripada yang lain, namun lihatlah juga kualitas spanduk. Bisa jadi, harga spanduk A lebih murah daripada spanduk B, namun memiliki umur pakai yang pendek pula. Sehingga, jika di total, dalam waktu satu tahun penggunaan spanduk A akan membutuhkan dana lebih besar karena harus membuat ulang beberapa kali. (Vita)